KELUARGA sehat lebih banyak humor ketimbang drama. Sebab, drama lebih mengacu pada masalah dan ketegangan.
Untuk membasmi drama dalam keluarga, Anda harus mulai dari sumbernya, yakni konflik yang tak terselesaikan. Konflik yang belum terselesaikan dapat menimbulkan masalah-masalah baru. Dampaknya adalah disfungsi keluarga. Berikut tips mengubah drama menjadi damai dalam keluarga.
Sadar tak ada "pemenang" dan "pecundang”
Dalam setiap konflik dengan keluarga, Anda harus melihat perselisihan dan masalah sebagai nasib yang sama. Anda akan lebih baik menang atau kalah bersama-sama, sehingga yang dicari adalah solusi saling menguntungkan.
Jadilah peacemaker
Jadilah pemenang dengan meminta maaf dan memaafkan. Sehingga, tidak ada dendam dan amarah dalam keluarga. Bukankah setiap agama mengajarkan demikian.
Hindari menyalahkan
Ketika ada anggota keluarga sakit atau ‘kena batunya’, jangan menggoda atau menyalahkan. Itu akan menambah masalah keluarga sembuhkan mereka tanpa mengejek atau kritik.
Jadilah penyemangat bukan kritikus
Keluarga Anda akan mendapatkan banyak kritik di dunia, jadi pastikan melakukan bagian Anda untuk melawan tudingan negatif dengan menjadi pemberi semangat di rumah. Jadilah orang yang menyeka air mata keluarga, bukan orang yang menyakiti mereka.
Selesaikan masalah secepatnya
Ketika ada masalah, jangan disembunyikan. Sebab, masalah yang belum terselesaikan akan bercokol seperti tumor kanker dan Anda harus berurusan dengan cara yang lebih tegas, sama halnya seperti mematikan tumor ganas. Demikin dilansir Familyshare, Jumat (18/3/2016).
Source link
0 Response to "5 Hal Sederhana Menjadi Sosok Positif dalam Keluarga"
Posting Komentar