Manfaat Mengagumkan Tanaman Pepermin

Telah banyak dimanfaatkan untuk meningkatkan nilai rasa permen, penyedap teh, penyedap pasta gigi serta penyegar mulut, alih-alih tanaman pepermin juga memiliki khasiat untuk menangani penyakit gangguan pencernaan (dispepsia), sindrom iritasi usus (irritable bowel syndrome/IBS), batuk serta nyeri pada kepala. Studi mengungkapkan, bahwa pepermin berupa sebagai antibakteri serta antivirus.

Serupa dengan kebanyakan tanaman mint yang tersebar di penjuru dunia, pepermin pun mempunyai daun dengan model gerigi di bagian pinggirnya. Pepermin yang lazim ditemui kini merupakan perolehan dari persilangan antara watermint dan spearmint.

Selama beberapa puluh tahun, pepermin dimanfaatkan untuk bahan tradisional yang berkhasiat untuk mengatasi penyakit pencernaan, kembung, pilek, mual, kolera, dan kram.

Di periode kesembilan belas, daun pada tanaman pepermin yang telah dilumatkan kerap dioleskan ke bagian dada orang yang terkena penyakit pertusis. Oleh masyarakat pada kala itu, upaya ini dapat mengurangkan beban karena pertusi. Anda juga dapat mencontohnya menggunakan pepermin sebagai beragam kebutuhan, yakni sebagai berikut:

Meringankan penyakit pencernaan

Seduhlah pepermin ke dalam segelas teh panas atau rebus daun pepermin beserta dengan makanan yang tengah Anda masak. Cara mendapatkan teh pepermin: Tambahkan daun pepermin kering pada air mendidih, biarkan sementara waktu hingga 10 menit, filter dengan saringan dan kemudian dapat langsung diminum.

Membantu mengatasi sindrom iritasi usus

Makanlah satu atau dua ekstrak pepermin dalam bentuk kapsul sejumlah dua hingga tiga kali dalam setiap hari. Atau Anda dapat juga meminum teh pepermin di waktu pagi serta sore hari, satu gelas untuk satu waktu.

Menghilangkan rasa sakit kepala

Tetes dan oleskan secukupnya minyak pepermin 10% yang telah dilarutkan bersama dengan 90% alkohol. Sebentuk studi di tahun 1996 oleh beberapa periset dari Christian-Albrechts University di Kiel, Jerman, meyakinkan, kalau pepermin dapat meredakan pusing selama 15 menit sesudah minyak diusapkan ke bagian dahi, serta menghindari rasa sakit kepala dalam satu jam (sesudah menggunakan minyak pepermin ke bagian dahi).

Membantu meredakan batuk serta flu

Dengan mengonsumsi penawar batuk dan flu yang memiliki kandungan pepermin dengan petunjuk atau arahan dari pakar kesehatan serta minum teh pepermin sejumlah dua hingga tiga kali setiap hari maka bisa mendorong saraf pada hidung dan saluran pernapasan atas sehingga semakin sejuk.

Tidak dimestikan untuk penyembuhan terhadap bayi dan balita dengan pepermin atau mengusapkan minyak pepermin ke bagian wajah mereka lantaran dapat menjadikan mereka susah menghirup dan melepaskan udara.

Menghilangkan sakit perut

Minyak esensial yang terkandung pada pepermin seperti mentol dan menthone, mempunyai karakter baik untuk perut.

Penelitian yang dilancarkan oleh SmithKline Beecham ketika tahun 1983 dan 1991 menyatakan, kalau pepermin dapat merileksasikan otot polos yang menyelaput saluran pencernaan kita. Akibatnya, kram pada perut juga menghilang.

Menangani sindrom iritasi usus besar

Pepermin bisa bermanfaat untuk mengurangi rasa perih daripada efek sindrom iritasi usus besar (IBS), begitu perolehan dari sebentuk penelitian pada tahun 2007 di Universitas Chieti dan Pescara di Italia, atas 57 relawan yang mengalami IBS.

Studi itu mendapatkan hasil, bahwa penggunaan kapsul minyak pepermin dua kali dalam satu hari setiapnya sejumlah dua kapsul, dalam empat minggu, bisa mengurangi rasa tak nyaman yang disebabkan daripada IBS sebanyak sampai 50%.

Itulah manfaat mengagumkan dari tanaman pepermin bagi kesehatan. Semoga ulasan di atas dapat menjadi informasi yang bermanfaat untuk Anda sehingga bisa diterapkan sewaktu Anda memerlukannya.

Source link

Tweet